Resto pecel lele LELA
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menulis ternyata juga bisa membuat seseorang menjadi kaya raya. Dari menulis impian-impian di secarik kertas atau agenda, seseorang bisa mewujudkan cita-citanya menjadi pengusaha dengan omzet miliaran rupiah.
Setidaknya, inilah yang terjadi dengan Rangga Umara (32 tahun). Berbuah corat-coret, lelaki asal Bandung ini sukses membangun bisnis kuliner pecel lele LELA alias Lebih Laku di Indonesia.
"Ini tidak mudah. Tapi setidaknya dengan menulis dulu apa yang ingin kita ingin capai, hal itu menjadi kendaraan untuk kita melangkah," katanya saat ditemui dalam seminar entrepreneur "Menjadi Pengusaha Kaya Dengan Menulis".
Setidaknya, inilah yang terjadi dengan Rangga Umara (32 tahun). Berbuah corat-coret, lelaki asal Bandung ini sukses membangun bisnis kuliner pecel lele LELA alias Lebih Laku di Indonesia.
"Ini tidak mudah. Tapi setidaknya dengan menulis dulu apa yang ingin kita ingin capai, hal itu menjadi kendaraan untuk kita melangkah," katanya saat ditemui dalam seminar entrepreneur "Menjadi Pengusaha Kaya Dengan Menulis".
Pria berkaca mata ini menuturkan seseorang akan mendapat tuntunan dengan menuliskan keinginan dan cita-citanya. Ini membuat orang tersebut lebih jeli mencapai fokus dalam kegiatan yang ingin digelutinya. Itu termasuk berwirausaha.
Berawal dari itu semua, kini Rangga bisa menjadi pengusaha dengan omzet hingga Rp 7 miliar setiap bulannya. Semula di awal bisnis pada 2006 lalu, ia mengaku hanya mampu meraih omzet Rp 10 juta saja.
Dengan modal awal sebesar Rp 3 juta pada lima tahun lalu, pria lulusan Sekolah Tinggi Manajemen dan Ilmu Komputer (STIKMI) Bandung itu kini berhasil mengembangkan outlet-outlet lelenya. Saat ini Rangga mengaku telah membuka 63 cabang. LELA tidak hanya dibuka di Jawa saja, tapi juga Sumatera, Kalimantan hingga Sulawesi.
Berawal dari itu semua, kini Rangga bisa menjadi pengusaha dengan omzet hingga Rp 7 miliar setiap bulannya. Semula di awal bisnis pada 2006 lalu, ia mengaku hanya mampu meraih omzet Rp 10 juta saja.
Dengan modal awal sebesar Rp 3 juta pada lima tahun lalu, pria lulusan Sekolah Tinggi Manajemen dan Ilmu Komputer (STIKMI) Bandung itu kini berhasil mengembangkan outlet-outlet lelenya. Saat ini Rangga mengaku telah membuka 63 cabang. LELA tidak hanya dibuka di Jawa saja, tapi juga Sumatera, Kalimantan hingga Sulawesi.
Kini, Rangga menulis buku untuk berbagi tips dan trik guna mendorong lebih banyak lagi pengusaha muda. Ia berharap lebih banyak lagi anak muda yang mau menorehkan impian-impiannya menjadi pengusaha. Pemuda tidak hanya berpangku tangan dengan menjadi pegawai semata.
Seminar entrepreneur "Menjadi Pengusaha Kaya Dengan Menulis"diselenggarakan PT Standardpen Industries. Kegiatan ini diharapkan mampu menginspirasi calon-calon entrepreneur untuk mengembangkan jiwa wirausaha. Kegiatan tersebut didukung Harian Republika bersama Vivanews.com, Jak-TV, dan Jobstreet.com.
Seminar entrepreneur "Menjadi Pengusaha Kaya Dengan Menulis"diselenggarakan PT Standardpen Industries. Kegiatan ini diharapkan mampu menginspirasi calon-calon entrepreneur untuk mengembangkan jiwa wirausaha. Kegiatan tersebut didukung Harian Republika bersama Vivanews.com, Jak-TV, dan Jobstreet.com.
.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar